PRESIDEN JOKOWI KUNJUNGI LOKASI PENGEMBANGAN WISATA DANAU TOBA

Tue, 23 August 2016

Nomor : SP. 54 /HUMAS/PP/HMS.3/8/2016

Humbang Hasundutan, Selasa, 23 Agustus 2016: Menutup rangkaian kunjungan kerjanya di Sumatera Utara, Senin (22/8/2013), Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana mengunjungi Desa Parulohan , Kecamatan Lintongnihuta, Kabupaten Humbang Hasundutan.
Turut serta Menko Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya, Menteri Pariwisata Arief Yahya, dan Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi.
Di lokasi indah, seluas 400 hektar dengan latar belakang Danau Toba ini akan menjadi salah satu alternative pengembanga pariwisata kawasan Danau Toba.
''Dari enam lokasi yang disiapkan sebelumnya, menurut saya lokasi di desa Parulohan ini menjadi salah satu kawasan yang memiliki bentang alam (landscape), panorama, serta kesuburan tanah yang paling baik,” kata Menteri Siti.
Rencananya nanti di lokasi yang ditunjuk, akan dibangun pusat pembangunan kawasan wisata, meliputi MICE (meetings, incentives, conferencing, and exhibitions), taman bunga dan areal agro wisata yang memperlihatka aktivitas berkebun, baik buah, sayur-sayuran, dan kopi rakyat sebagai salah satu daya tarik wisatawan.
''Serta nantinya dijadikan hutan untuk tanaman khas masyarakat setempat, seperti kemenyan,'' kata Menteri Siti.
Diungkapkan Menteri Siti, Presiden Jokowi menitipkan pesan tentang pentingnya mengawal rencana pengembangan wisata ini, baik secara teknis di pusat maupun secara simultan dengan Pemda Provinsi dan Pemkab.
''Untuk mewujudkan semuanya yang terpenting adalah keterlibatan dan peran serta aktif masyarakat. Harus dilakukan dengan hati bening dan kerja keras kita bersama,'' kata Menteri Siti.
Dengan berakhirnya kunker Presiden Jokowi dan Ibu Iriana di Sumatera Utara, Menteri Siti mengucapkan rasa syukurnya. Terlebih lagi Presiden dan Ibu Negara yang ikut memimpin langsung aksi menanam pohon di dua lokasi bersama dengan masyarakat, tepatnya di Desa Parparean, Toba Samosir dan di Desa Tomok, Pulau Samosir.
''Patut disyukuri, karena semua agenda kerja selama di Sumatera Utara berjalan dengan lancer. Selanjutnya mari sama-sama kita bagun kawasan wisata Danau Toba. Dari Sumatera untuk Indonesia dan dunia,” kata Menteri Siti.
Saat ini ada sekitar 45,3 persen kawasan di sekitar Danau Toba yang berada dalam kondisi kritis. Untuk program penghijauan, KLHK bekerjasama dengan pemerintah daerah baik kabupaten juga provinsi, akan melakukan penanaman satu juta pohon hingga akhir tahun nanti. Selain itu masyarakat juga diberikan bantuan pompa air, untuk mengairi wilayah penanaman agar bibit pohon yang ditanam dirawat, dijaga dan dipastikan benar-benar tumbuh.

Penanggung Jawab Berita:
Plh. Kepala Biro Hubungan Masyarakat KLHK, Helmi Basalamah, HP: 081316597543

Melayani hak anda untuk tahu