Anugerah Satyalancana Wira Karya untuk Inovator & Pejuang Lingkungan, Kehutanan, Perubahan Iklim

Thu, 17 August 2017

Jakarta, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kamis, 17 Agustus 2017. Bertepatan dengan Peringatan Hari Kemerdekaan ke - 72 Republik Indonesia, Bapak Presiden Joko Widodo memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada inovator dan pejuang kehutanan, lingkungan hidup, perubahan iklim dan keanekaragaman hayati di Indonesia.

Sebagai bentuk apresiasi terhadap pencapaian kinerja yang progresif dan inovatif tersebut, Presiden Republik Indonesia menganugerahkan Tanda Kehormatan Saytalancana Wira Karya kepada para inovator-inovator lingkungan, kehutanan, dan perubahan iklim melalui Keputusan Presiden RI. Nomor. 62/TK/Tahun 2017 tanggal 10 Juli 2017.

Anugerah ini disampaikan oleh Menteri LHK, Siti Nurbaya dalam Upacara Peringatan 72 Tahun Indonesia Merdeka di Plaza Gedung Manggala Wanabakti Jakarta (17/08/2017), kepada Dr. Bambang Hendroyono (Sekretaris Jenderal KLHK), Dr. Hilman Nugroho (Direktur Jenderal Pengendalian DAS dan Hutan Lindung), Dr. Nur Masripatin (Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim), Hashim Djojohadikusumo (Direktur Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatra Dharmasraya), Widodo Rahmono (Ketua Yayasan Badak Indonesia), dan Prof. San Afri Awang.

Selain itu, sebanyak 519 Pegawai Negeri Sipil (PNS) KLHK juga mendapat apresiasi berupa anugrah Satyalancana Karya Satya bagi PNS yang telah mengabdi selama 10 tahun, 20 tahun, dan 30 tahun, dengan rincian berturut-turut sebanyak 265 orang, 175 orang dan 79 orang.

Dalam kesempatan ini, salah satu penerima Anugerah Satyalancana Karya Satya 30 tahun, Kepala Biro Hubungan Masyarakat KLHK, Djati Witjaksono Hadi, berharap agar apresiasi ini dapat menjadi motivasi dan inspirasi bagi seluruh sumber daya manusia KLHK, untuk terus berkarya dan bekerja nyata.

Sebagaimana arahan Menteri LHK Siti Nurbaya, "Mari Kerja Bersama, Bangun Kerja Nyata untuk Hutan, Lingkungan, dan Perubahan Iklim yang Berkeadilan".

Melayani hak anda untuk tahu