Bali Elephant Camp Tunggu Kelahiran 4 Gajah Sumatera

Wed, 02 March 2016

Biro Humas KemenLHK, Bali :  Bali Elephant Camp sedang menunggu kelahiran 4 (empat) ekor Gajah sumatera (Elephas maximus sumatranus) hasil breeding dengan usia kehamilan gajahnya yaitu: Agnes (20 bulan), Cindy (15 bulan), Dela (15 bulan) dan Helen (14 bulan). Rata-rata usia kehamilan gajah sampai waktu melahirkan berkisar antara 20 - 22 bulan. Gajah Agnes sendiri diperkirakan kelahirannya tinggal menunggu hari. Total populasi gajah di Bali Elephant Camp 13 ekor, 5 jantan (2 ekor masuk masa remaja) dan 8 betina. 

Dari peninjauan di lapangan semua gajah terlihat sehat, gemuk dan terawat dengan baik. Menurut pengasuh gajah di Bali Elephant Camp, drh. Gilang, keberhasilan breeding (pengembangbiakan) gajah ini berkat koordinasi dan kerjasama yang baik antara Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Prov. Bali Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan pihak pengelola Bali Elephant Camp. Ditambah “Bali Elephant Camp sudah memiliki program breeding yang bagus, kehamilan seekor gajah dapat dideteksi dengan jelas, siapa bapaknya, dan sudah hamil berapa lama”, ucap drh. Gilang.

Kepala BKSDA Prov. Bali Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Suharyono, mengatakan bahwa Bali Elephant Camp sebagai salah satu Lembaga Konservasi (LK) ex-situ (di luar habitat aslinya) wajib melaksanakan kegiatan breeding. LK ex-situ ini merupakan stok jika cadangan biodiversitas di habitat aslinya punah. Suharyono mengapresiasi keberhasilan breeding gajah ini, dia mengatakan “Ini merupakan keberhasilan luar biasa, dalam 2 tahun terakhir 4 gajah berhasil bunting di Bali Elephant Camp”. “Di dalam aturannya, lembaga konservasi wajib menyerahkan 10% dari hasil breedingnya kepada pemerintah untuk dilepasliarkan di habitat aslinya guna meningkatkan populasi satwa”, lanjutnya. 


Melayani hak anda untuk tahu