Fri, 28 February 2014
Pushumas Kemenhut, Magelang : Produksi kayu untuk industri kayu lapis dan olahan di Indonesia telah berubah dari berbasis hutan alam menjadi Hutan Tanaman Industri (HTI) maupun Hutan Tanaman Rakyat (HTR). Seperti yang disampaikan Menhut saat meninjau operasional pabrik kayu lapis PT. Dharma Satya Nusantara (PT. DSN) , Jumat (28/02) di Temanggung Provinsi Jawa Tengah. (FOTOPUSHUMAS/andhika/arset)
Keterangan Foto :
1 s/d 4 : Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan meninjau pabrik industri sengon PT. Dharma Satya Nusantara (PT. DSN) di Temanggung. Direktur Utama PT. DSN Ricky Budiarto menjelaskan produksi kayu olahan per tahun di Temanggung sekitar 135 juta meter kubik dengan tujuan ekspor ke Jepang sebanyak 65 persen dan sisanya ke Singapura, China, Korea dan Amerika Serikat. PT. DSN Temanggung memiliki jumlah tenaga kerja sebanyak 1.933 orang.
5 s/d 6 : Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan memberikan arahan usai meninjau pabrik industri sengon PT. Dharma Satya Nusantara (PT. DSN) di Aula Pabrik.
7 : Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan secara simbolis menyerahkan bantuan KBR kepada petani rakyat di sela-sela acara kunjungan kerja peninjauan pabrik industri sengon PT. Dharma Satya Nusantara (PT. DSN) di Temanggung.
8 s/d 11 : Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan mengadakan Temu Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) se-Karesidenan Kedu di Magelang, Jumat 28 Februari 2014. Dalam kesempatan tersebut anggota LMDH menyatakan harapan kepada Kementerian Kehutanan terhadap perluasan akses hutan rakyat, sekaligus membutuhkan dukungan bantuan dalam hal transfer ilmu, bibit, permodalan hingga perawatan lahan.
