Kini Meranti Dapat Tumbuh Subur di Jawa

Wed, 23 May 2018

Kayu Meranti telah dikenal sebagai kayu berkualitas untuk konstruksi bangunan, dimana saat ini ketersediaannya sudah mulai berkurang di daerah asalnya yaitu Kalimantan. Pemanenan Meranti sebagai salah satu jenis Dipterocarpa masih diperoleh dari hutan alam, dan dengan kelangkaan tersebut, pembangunan hutan tanaman meranti dipandang strategis untuk mengurangi ketergantungan terhadap hutan alam.

Menyadari hal tersebut, sejak tahun 1997, Pusat Litbang Hutan, Badan Litbang dan Inovasi (BLI) KLHK telah membangun plot uji penanaman meranti di Gunung Dahu, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, seluas 170 Ha, dan di Perawang, Kabupaten Siak, Provinsi Riau seluas 64 Ha. Plot tersebut menggunakan bahan tanaman asal stek dan asal biji, sebagaimana disampaikan oleh Dr. Kirsfianti L. Ginoga, Kepala Pusat Litbang Hutan di Bogor (22/05).

“Tanaman meranti ini merupakan aplikasi dari teknologi KoFFCo Sistem. Siapa yang menyangka 20 tahun kemudian sudah menjadi hutan meranti yang seperti hutan alam”, ujar Kirsfianti bangga.

Berita selengkapnya disini

Melayani hak anda untuk tahu