Wed, 12 September 2012
Pushumas Kemenhut, Tuban: Dalam kunjungan kerjanya ke lokasi pabrik PT Semen Gresik di Tuban (12/9), Menhut Zulkifli Hasan menyatakan akan memprioritaskan pemberian izin pinjam pakai kawasan hutan bagi kegiatan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Menurutnya, pemanfaatan sumberdaya alam oleh BUMN akan memudahkan kontrol oleh pemerintah dan masyarakat. Disamping itu, karena BUMN ini milik bangsa Indonesia, maka keuntungan yang diperoleh BUMN dengan sendirinya akan kembali dan dirasakan oleh bangsa Indonesia.
Sementara itu Direktur Utama PT Semen Gresik Dwi Sutjipto, dalam sambutannya menegaskan, komitmen perusahaan yang dipimpinnya terus bertumpu pada tiga aspek yakni ekonomi, sosial dan lingkungan. Pihaknya sangat setuju dan mengaku sangat siap untuk terus melestarikan lingkungan sebagaimana yang diamanatkan dalam perjanjian tersebut.
Pada kesempatan itu Menhut bersama sejumlah pejabat yang hadir melakukan penanaman pohon di lokasi acara. Penanaman ini merupakan acara simbolis dalam upaya penghijauan lingkungan pabrik, lokasi tambang, pantai di sekitar pabrik semen di Tuban serta beberapa lokasi lain.PT SG menargetkan akan menanam 1 juta pohon yang telah dimulai sejak tahun 2010. Acara juga dilanjutkan dengan pelepasan burung Jalak Hitam, burung Kepodang dan sejumlah jenis burung lainnya, sebagai bukti kepedulian pada kelestarian lingkungan.
Pada kesempatan kunjungan kerja itu pula Menhut meninjau dan melakukan penanaman cemara laut di sepanjang pantai Jenu sebagai kepedulian dan dukungan atas upaya yang telah dilakukan kelompok tani di Kab. Tuban. Diserahkan pula bantuan pemerintah untuk berbagai kelompok tani yang telah melaksanakan Kebun Bibit Rakyat.(rd). (FOTO PUSHUMAS/rd/rd/12)