Tue, 21 January 2014
Pushumas Kemenhut, Jakarta : Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan bersama Gubernur Jawa Timur Sukarwo, dan Walikota Surabaya Tri Rismaharini , membahas penyelesaiaan konflik yang terjadi dalam pengelolaan Kebun Binatang Surabaya (KBS), Selasa (21/1) di ruang rapat Menteri Kehutanan. Dalam pertemuan itu digelar pemaparan materi terkait pengelolaan KBS.
Dalam keterangannya kepada pers Menhut berkata bahwa ketiga unsur pemerintah baik Walikota Surabaya, Gubernur Jawa Timur, maupun Menteri Kehutanan sepakat bahwa KBS harus diselamatkan. Selanjutnya pula mereka bersepakat bahwa kesejahteraan hewan (animal welfare) menjadi perhatian yang utama. Terkait solusi penyelesaiaan konflik yang terjadi Menhut sepakat untuk memberikan kewenangan penuh kepada pemerintah kota Surabaya untuk mengelola KBS sehingga akan menghilangkan konflik antar pihak yang terjadi. Selain itu pula mengenai peningkatan kapasitas SDM di BUMD yang akan mengelola KBS akan ditingkatkan agar pengelolaanya menjadi lebih baik dan profesional. Setelah itu infrastruktur kebun binatang KBS juga akan diperbaiki dan dijaga kebersihannya guna menjamin kesehatan dan kesejahteraan hewan disana.
Setelah pertemuan di ruang rapat Menteri Kehutanan, rombongan segera bertolak ke Istana Negara untuk bertemu Presiden SBY guna melaporkan hasil pertemuan tersebut. (FOTOPUSHUMAS/win/gal)
Keterangan Foto:
Foto 1 & 2 : Menhut didampingi Plt Direktur Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Kehutanan (PHKA) Sony Partono, sedang memberikan arahan pada rapat penyelesaian konflik KBS yang dihadiri oleh Gubernur Jatim dan Walikota Surabaya.
Foto 3 : Menhut memberikan keterangan pers usai memimpin rapat penyelesaian konflik KBS.