Sun, 05 May 2013
Pushumas Kemenhut, Ngadisari Bromo : Dalam Kunjungannya ke Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Ibu Ani berdialog dengan masyarakat Tengger serta pelaku wisata Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, di Kaldera Lautan Pasir, Gunung Bromo, Ngadisari Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu Sore (4/5).
Menteri Kehutanan Zulkilfi Hasan beserta pejabat dari Kemenhut ikut serta mendampingi Presiden SBY dalam acara dialog yang berlangsung di tempat terbuka tanpa tenda, turut hadir juga Mensesneg Sudi Silalahi, Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, , Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, dan Gubernur Jatim Soekarwo.
Presiden berdialog dengan masyarakat Tengger yang umumnya pedagang asongan, pengelola penginapan, pengelola Jeep sewaan, tukang ojek, juga petani sayuran yang mukim di kawasan TN Bromo untuk mencari terobosan bagaimana meningkatkan perekonomian rakyat di sana.
Setelah Dialog selesai Presiden secara simbolis memberikan bantuan berupa sembilan bahan pokok (sembako) kepada keluarga yang masuk ke dalam daftar keluarrga sangat miskin di kawasan wisata ini. Supoyo (pemandu wisata), Misnayu (pedagangan kaki lima dan asongan), Sulasih ( pedangang souvenir), Suwitnyo (pengendara kuda), dan Urip (buruh tani) adalah mereka yang mewakili menerima paket sembako dari Presiden SBY.
Diakhir acara Presiden dan Ibu Ani serta Menhut melakukan penanaman pohon Cemara Gunung (Casuarina junghuhniana), penanaman juga diikuti oleh para Menteri yang hadir .
Sebelum meninggalkan lokasi acara, Presiden SBY bersama Ibu Ani menyempatkan menikmati pemandangan di Kaldera Lautan Pasir Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dengan mengabadikan dengan kamera foto. (FOTOPUSHUMAS/arset/13)
