Restorasi Gambut Cegah Karhutla

Mon, 14 March 2016

Biro Humas Kemen LHK, Jakarta : Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya membuka Rapat Koordinasi Restorasi Gambut dan Kebakaran Hutan dan Lahan, Senin (14/3) di Auditorium Soejarwo, Gd. Manggala Wanabakti, Jakarta. Rapat koordinasi yang diselenggarakan Kementerian LHK ini dihadiri langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Badan Restorasi Gambut (BRG) dibentuk dengan Peraturan Presiden No. 1/2016 menjadi sebuah penguatan upaya restorasi gambut dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan di Indonesia. Kerja badan ini membutuhkan dukungan dari berbagai pihak baik itu unsur pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI/Polri, civil society, akademisi dan juga asosiasi dunia usaha. 

Rakor restorasi gambut dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan ini dihadiri oleh peserta yang mewakili kementerian/lembaga terkait, pemerintah daerah, organisasi masyarakat sipil nasional dan daerah, perwakilan pemerintah negara tetangga dan wakil lembaga internasional dan multilateral. 

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya, dalam sambutannya menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini bertujuan untuk menyelaraskan agenda kerja dan pemikiran untuk perencanaan dan pelaksanaan restorasi gambut. ”Restorasi gambut mempertegas dan mengkonfirmasi komitmen Presiden untuk menghentikan kabut asap. Presiden menegaskan tidak ada izin baru dan pembukaan lahan lagi di areal gambut serta prioritas melakukan sekat kanal”, demikian disampaikan Menteri LHK.


Melayani hak anda untuk tahu